GHIRAHBELAJAR.COM, Oleh: Rizky Ramadhan
Media sosial adalah sebuah platform yang di mana bisa memudahkan bagi penggunanya mengetahui mengenai berbagai hal dunia luar saat ini, banyak berbagai hal yang dapat dilakukan di media sosial ini, seperti membaca berita yang terbaru, mem-posting hal-hal yang menyenangkan, mendengarkan musik, dan lain sebagainya yang menyangkut tentang kehidupan.
Seperti berita akhir-akhir ini yang terjadi, telah disahkannya Sirkuit MotoGP pertama di Indonesia yang bernama Mandalika oleh Presiden Republik Indonesia Bapak Jokowi. Tanpa media sosial apakah kita akan mengetahui hal tersebut? Tentu tidak kan pastinya, kemudian masih ada lagi kelebihan dari media sosial ini yaitu bisa berkomunikasi dari jarak jauh, yaa walaupun hal ini sama saja seperti fungsi handphone biasa, tetapi dengan menggunakan media sosial bisa menambah fitur yaitu bisa saling bertatap muka tanpa harus bertemu sehingga memudahkan pengguna untuk mengurangi rasa rindu.
Kemudian kelebihan bagi pelajar yaitu bisa dengan mudah untuk browsing tentang pelajaran mereka, hal yang mereka tidak ketahui pun bisa dengan mudah mereka dapatkan jawabannya dengan sekali klik, dan seperti keadaan saat ini yang harus memaksakan pelajar menggunakan media sosial ini, untuk melakukan kegiatan pembelajaran dikarenakan adanya pandemi Covid-19 yang makin hari makin naik kasus penderitanya. Tetapi, dengan adanya media sosial ini mempermudah pelajar maupun pendidik melakukan kegiatan pembelajaran tanpa harus bertemu dan bisa mengurangi korban-korban yang terkena dampak Covid-19 ini.
Tetapi dari kelebihan-kelebihan tersebut ternyata tidak luput dari kekurangannya, seperti penyalahgunaan browsing, memposting hal-hal yang seharusnya tidak diposting, penipuan, dan sebagainyaa. Contohnya seperti tren yang terkenal belakangan ini yang biasa disebut “Salam dari Binjai” yang dimana tren ini dilakukan dengan memukul pohon pisang yang masih kokoh berdiri dan masih bisa untuk berbuah hingga tumbang.
Karena tren ini, akhirnya banyak kalangan pelajar yang mengikuti tren ini terutama pelajar-pelajar yang masih duduk dibangku sekolah dasar dan mengakibatkan banyaknya pohon pisang yang tumbang. Padahal, pohon pisang tersebut masih bisa berbuah dan yang ditumbangkan adalah banyak dari pohon pisang petani yang di mana buah dari pohon pisang tersebut adalah untuk memenuhi kebutuhan hidup keluarganya.
Maka dari itu, kita sebagai pengguna media sosial yang bijak, kita harus bisa menggunakan dan memanfaatkan media sosial untuk tujuan yang berdampak positif bagi diri sendiri dan orang lain. Bentuk tindakan tersebut, antara lain:
1. Jangan mudah percaya pada informasi yang disebarkan
Sebagai pengguna media sosial yang bijak, sebaiknya jangan membagikan informasi yang diperoleh secara sembarangan dan lebih baik melakukan pengecekan kembali informasi yang kita peroleh di media sosial. Supaya kita tidak terjebak pada siklus penyebaran berita bohong.
2. Jaga etika dalam ber-media sosial
Alangkah baiknya kita harus menghargai karya orang lain dan memeberikan komentar maupun tanggapan posistif yang sifatnya membangun terhadap konten yang dibagikan, agar konten tersebut bisa mengalami perkembangan menuju nilai-nilai positif yang bisa memberikan edukasi.
3. Saring informasi yang akan dibagikan
Informasi yang akan dibagikan dapat memengaruhi perilaku individu maupun kelompok, sebaiknya jangan membagikan konten atau informasi yang sifatnya mengandung pornografi, SARA, hoaks, karena dari tindakan tersebut akan memberikan dampak negatif bagi diri sendiri ataupun orang lain. Selain itu, orang yang terbukti melakukan tindakan tersebut akan dikenakan sanksi berupa kurungan penjara dan denda, sesuai dengan pasal 28 ayat 2 dan 45A ayat 1 dalam UU ITE.
4. Media sosial sebagai sarana dalam mengekspresikan karya
Sebagai pengguna media sosial yang bijak, maka alangkah baiknya selalu memberikan informasi yang sifatnya membangun dan memotivasi orang lain untuk berkembang. Salah satu caranya yaitu dengan membagikan karya ke dalam media sosial. Bentuk contohnya seperti video edukasi.
0 Komentar