GHIRAHBELAJAR.COM, JAKARTA – Sustainable Competitive Advantage (Keunggulan Bersaing yang Berkelanjutan) sangat penting bagi keberlangsungan unit produksi di Sekolah Menengah Kejuruan (SMK). Sebab, dengan memiliki keunggulan bersaing yang berkelanjutan, baik terhadap pesaing maupun industri, unit produksi SMK dapat meningkatkan kualitas jasa layanan, penjualan, mempertahankan konsumen setia, termasuk menciptakan inovasi-inovasi baru dan menghasilkan pendapatan yang lebih besar.
Hal itu disampaikan Dr. Hj. Istaryatiningtias, M.Si. dalam kegiatan Program Kemitraan Masyarakat (PKM) di SMK Negeri 71 Jakarta Timur, Kamis (16/12). Dalam kesempatan itu, Dr. Hj. Istaryatiningtias, M.Si. selaku narasumber dan ketua TIM PKM Uhamka menyatakan, sekolah perlu terus melakukan inovasi dalam mengembangkan unit produksi.
“Yang meliputi 1) peningkatan kualitas produk/jasa layanan, 2) perluasan pasar, 3) pasar baru, 4) perbaikan produksi, 5) pengurangan kerusakan lingkungan, 6) pengurangan bahan baku, 6) penggantian produk, 7) pengurangan konsumsi energi dan 8) inovasi peraturan dan standar,” ungkapnya, Jumat (17/12).
Lebih lanjut Dr. Hj. Istaryatiningtias, M.Si. mengucapkan terima kasih atas kesempatan bermitra dengan SMK Negeri 71 Jakarta dan berharap unit produksi yang ada di SMK Negeri 71 Jakarta dapat menjadi wahana pembelajaran bagi peserta didik sekaligus membekali keterampilan dan wawasan mengenai bisnis sehingga saat memasuki dunia usaha dan dunia industri betul-betul sudah siap.
Narasumber kedua, Dr. Rismita, M.Pd, menyatakan bahwa guru harus melakukan peningkatan profesionalisme. “Sebagai langkah awal agar peserta didik mampu menyerap dan mengimplementasikan pembelajaran melalui praktik-praktik bisnis di Unit Produksi,” ujarnya, Jumat (17/12).
Kegiatan PKM ini dilaksanakan selama tiga hari, diawali pada Kamis (16/12). Kemudian, pendampingan selama dua hari secara daring dengan dihadiri oleh guru-guru di SMK Negeri 71 Jakarta. Adapun guru yang hadir berjumlah 25 orang. (ahm)
0 Komentar