Novel Heartbreak Motel Dibuatkan Emoji Khusus dari Twitter


GHIRAHBELAJAR.COM, JAKARTA — Menjelang dirilisnya novel terbaru Ika Natassa yang berjudul Heartbreak Motel, Twitter meluncurkan emoji spesial sebagai bagian dari rangkaian peluncurannya. Emoji spesial ini akan otomatis muncul saat warganet membuat cuitan dengan menggunakan tagar #heartbreakmotel, #heartbreakmotelnovel, atau #novelheartbreakmotel. Emoji ini dapat digunakan mulai 10 April hingga 10 Juni 2022.

“Hadirnya emoji #HeartbreakMotel ini bagiku merupakan sebuah bentuk apresiasi keren banget untuk kelahiran sebuah buku, karena biasanya custom emoji lebih banyak dipakai untuk topik-topik lain seperti film dan events. Selama ini para pembacaku udah sering ngobrolin tentang buku. Dengan adanya emoji, tentu akan makin seru,” kata Ika.

Twitter telah menjadi salah satu media Ika Natassa untuk berkarya sejak tahun 2009. Beberapa karyanya di Twitter; seperti Twitter-based-novel The Architecture of Love, ataupun akun-akun Twitter yang ia ciptakan dari tokoh di novel-novelnya, telah meraih puluhan ribu pengikut dan juga mengantarnya ke kantor Twitter di New York pada tahun 2016 untuk mempresentasikan keberhasilannya memadukan industri penerbitan buku dengan media sosial.




Carl Cheng - Head of Entertainment Partnerships, Southeast Asia & Greater China, Twitter, menyampaikan, “Orang datang ke Twitter untuk saling terhubung dengan komunitasnya; dari penggemar film, penikmat olahraga, hingga pecinta sastra. Kami senang dapat menjadi bagian dari peluncuran novel terbaru Ika Natassa dengan meluncurkan emoji pertama di Indonesia yang terkait dengan sebuah novel. Semoga kolaborasi ini dapat saling menghubungkan komunitas pecinta sastra Indonesia di Twitter dan membantu menumbuhkan minat masyarakat Indonesia terhadap dunia sastra.”

Berkolaborasi dengan Twitter Indonesia, perilisan novel Heartbreak Motel juga akan diramaikan dengan berbagai aktivasi di Twitter selama bulan April ini. Dari trailer video, sneak peek melalui Twitter Thread, hingga sesi di Twitter Spaces yang akan membahas cerita di balik penulisan novel ini; para pembaca setia karya Ika Natassa dapat bergabung dalam keseruan yang dirancang spesial untuk merayakan novel terbarunya.

Heartbreak Motel merupakan novel ke-10 Ika Natassa yang diterbitkan oleh Gramedia Pustaka Utama. Setelah mengangkat potret masyarakat urban lewat kisah-kisah perempuan independen beragam profesi terutama bankir di karya-karya sebelumnya, kali ini Ika hadir dengan mengulik kehidupan seorang aktris muda bernama Ava yang bergulat di antara karir dan cinta, di antara masa lalu dan masa kininya. Novel ini akan terbit reguler di toko buku mulai Rabu (13/4). (Wisnu/GPU)


Sinopsis Heartbreak Motel


HEARTBREAK MOTEL
Penulis: Ika Natassa

Dalam hidup yang tidak pernah berhenti menyimpan misteri dan menyembunyikan arti, tidak selalu memberikan jawaban atas setiap pertanyaan, dan waktu bergulir---satu jam, satu momen, satu hari, satu minggu, satu bulan---pertanyaan dan permasalahan baru terus lahir sebelum yang lama sempat terurai, Ava menemukan panggilan hati sebagai aktris sejak usianya enam belas tahun. Berpindah dari satu peran ke peran lain---ada yang dia pilih, ada yang memilihnya---Ava berupaya membuat semua yang tidak dipahaminya tentang takdir menjadi terasa masuk akal. Dia tidak peduli bahwa setiap selesai memikul peran, dia harus menyepi, jungkir balik memulihkan diri di satu tempat yang disebutnya Heartbreak Motel.

Di ulang tahunnya yang ketiga puluh, dimulai dari tempat itu, pertanyaan-pertanyaan baru menyergapnya tumpang-tindih, dihadirkan oleh tiga lelaki yang mengisyaratkan sekaligus mengecoh masa lalu, masa kini, dan masa depannya.

Identitas Buku


Ukuran: 13.5 x 20 cm
Tebal: 400 halaman
Format: Soft Cover
Harga: Rp99.000,-
ISBN: 978-602-06-5884-1
Terbit: 13 April 2022
Penerbit: PT Gramedia Pustaka Utama

Profil Ika Natasha


Ika Natassa adalah bankir dengan pengalaman berkarier hampir 20 tahun yang telah jatuh cinta pada menulis sejak kecil. Heartbreak Motel menjadi novel kesepuluhnya setelah A Very Yuppy Wedding (2007), Divortiare (2008), Antologi Rasa (2011), Twivortiare (2012), Twivortiare 2 (2014), Critical Eleven (2015), Underground (2016), The Architecture of Love (2016), dan Susah Sinyal (2018). Hampir semua novelnya mencatatkan status bestseller di Indonesia. Selain itu, dia juga menulis skenario miniseri Sementara, Selamanya yang banyak dipuji kritikus serta telah diterbitkan dalam bentuk buku pada 2020.

Lewat novel debutnya, Ika dinominasikan sebagai Penulis Muda Berbakat dalam penghargaan Khatulistiwa Literary Award pada 2008. Tahun 2015, dia ditunjuk menjadi salah satu delegasi Indonesia di Frankfurt Book Fair. Antologi Rasa, Twivortiare, dan Critical Eleven telah diadaptasi menjadi film layar lebar, sementara The Architecture of Love sedang dalam proses penulisan skenario untuk film layar lebar.

Selain menorehkan prestasi di bidang kepenulisan, dia juga menerima penghargaan The Best Change Agent di Bank Mandiri pada 2008 dan Best Employee in Managerial Category di Bank Mandiri pada 2010. Untuk agility-nya menyeimbangkan karier sebagai bankir dan penulis, Ika juga dianugerahi Women Icon Award oleh The Marketeers pada tahun yang sama.
Twitter/Instagram: @ikanatassa
LinkedIn: Ika Natassa

Posting Komentar

0 Komentar