Haedar Nashir: Uhamka Aset Strategis Bangsa


GHIRAHBELAJAR.COM - Haedar Nashir: Uhamka Aset Strategis Bangsa

JAKARTA -- Untuk pertama kalinya, Universitas Muhammadiyah Prof DR HAMKA (Uhamka) menggelar wisuda untuk jenjang pendidikan magister, sarjana, dan ahli madya secara daring, Selasa (17/11).

Kegiatan ini dihadiri oleh rektor, wakil rektor, senat, dan segenap pimpinan fakultas Uhamka. Mereka hadir di lokasi Aula Ahmad Dahlan Gedung A FKIP Uhamka dengan mematuhi protokol kesehatan secara ketat.

Selain itu, kegiatan ini diikuti oleh Ketua Umum PP Muhammadiyah Haedar Nasir, kepala LLDIKTI Wilayah III, perwakilan Koordinator Kopertis Wilayah I DKI Jakarta, Badan Pembina Harian (BPH) Uhamka, Pimpinan Wilyah Muhammadiyah, para wali/orang tua wisudawan, serta 852 wisudawan yang hadir secara daring via aplikasi Zoom Meeting.

Muhammadiyah Bangga

Ketua Umum PP Muhammadiyah Prof Haedar Nashir dalam sambutannya menyatakan, PP Muhammadiyah merasa bangga dengan Uhamka yang telah berkontribusi secara maksimal terhadap pembangunan karakter bangsa dengan berupaya sepenuh hati melahirkan lulusan-lulusan yang berkualitas serta memiliki integritas yang kuat dalam berbagai aspek.

Dia juga turut menekankan komitmen bahwa Perguruan Tinggi Muhammadiyah (PTM) sebagai salah satu elemen penggerak kemajuan bangsa akan berupaya semaksimal mungkin menjalankan perannya sebagai lembaga pendidikan yang terus mencetak lulusan-lulusan berkualitas. Muhammadiyah, kata dia, merasa bangga memiliki Uhamka yang dalam beberapa tahun terakhir telah berkembang menjadi kampus terbaik dan memproleh tempat di hati masyarakat Indonesia.

"Kepada para orang tua kami juga atas nama PP Muhammadiyah mengucapkan terima kasih atas segala kepercayaan yang telah diberikan kepada Uhamka maupun kepada 165 Perguruan Tinggi Muhammadiyah (PTM) lainnya yang tersebar di seluruh Tanah Air. Kepercayaan ini akan kami tunaikan sebagai amanah menjadikan PTM sebagai kekuatan penggerak untuk membangun peradaban bangsa," ujarnya, Rabu (18/11).

Sekaligus juga, kata dia, menjadikan Muhammadiyah sebagai kekuatan nasional yang menjadi aset strategis Indonesia dalam kehidupan bangsa dan pergumulan di tingkat global.

Acara wisuda yang terselenggara secara daring ini disambut dengan antusiasme, bahagia, dan haru yang memancar dari para wisudawan dan tamu undangan. Baik yang berada di ruang virtual maupun yang berada di ruang Aula Ahmad Dahlan Gedung A FKIP Uhamka.

“Saya merasa haru bercampur bangga. Hal ini juga terlihat dari pancaran wajah setiap orang tua/wali yang mendampingi para wisudawan di layar Zoom Meeting dalam acara Wisuda Virtual ini,” kata Rektor Uhamka Prof Gunawan Suryoputro.

Ia menambahkan, meskipun pandemi Covid-19 telah mengubah banyak hal dalam kehidupan bersosial masyarakat, dan segala interaksi sosial menajadi terhambat, hal tersebut sama sekali tidak mengurangi niat tulus Uhamka untuk turut bergembira dengan capaian para wisudawan serta tak mengurangi rasa bangga terhadap capaian keilmuan para mahasiswanya.

“Pandemi ini telah mengubah banyak hal dalam hidup kita. Beberapa bulan ini kita dipaksa menerima dan menjalani sebuah kondisi yang baru tentu belum pernah kita bayangkan sebelumnya. Segala kegiatan yang sebelumnya dilakukan secara tatap muka baik interaksi sosial maupun komunikasi, saat ini digantikan dan dimediasi oleh teknologi," katanya. Prosesi wisuda yang harusnya terlaksana di panggung yang megah, kata dia, hari ini dilaksanakan secara daring.

Meskipun demikian, Gunawan menambahkan, tidak mengurangi niat tulus kita untuk meberikan penghargaan dan ungkapan kegembiraan atas pencapaian keilmuan para wisudawan dan wisudawati.

Dalam perjalanannya, kata dia, Uhamka telah berkontribusi secara nyata terhadap upaya untuk mencerdaskan kehidupan bangsa dan membangun Tahan Air. “Kita bersyukur, Uhamka telah memberikan yang terbaik kepada Muhammadiyah, bangsa, dan negara,” ujarnya.

Kontribusi positif

Di sisi lain, ia menambahkan, upaya Uhamka dalam kontribusi nyata kepada Muhammadiyah dan Indonesia masih harus disempurnakan. Hal itu karena pesatnya perkembangan zaman yang menuntut kemampuan beradaptasi terhadap perubahan zaman tersebut. Salah satu upaya yang diakukan oleh Uhamka ialah menjadi prophetic teaching university.

“Uhamka telah memberikan kontribusi nyata utuk mencerdaskan bangsa dan membangun negeri ini. Kami sangat bersyukur teleh memberikan yang terbaik kepada persyarikatan, bangsa dan negara. Namun, kami sangat menyadari sepenuhnya apa yang telah kami darmakan masih harus disempurnakan karena adanya perubahan-perubahan pada setiap zaman," ujarnya. Untuk itu, kata dia, dalam merealisasikan visi Uhamka 2024 sebagai landasan transformasi yang kokoh menuju Visi Uhamka 2045, dalam Renstra tahun 2020-2024 yaitu periode penyiapan menjadi prophetic teaching university yang mencerdaskan secara spiritual, intelektual, emosional, dan sosial untuk mewujudkan peradaban berkemajuan.

Menutup sambutannya, Gunawan mengucapkan terima kasih yang mendalam terhadap para orang tua/wali mahasiswa yang telah memercayakan Uhamka sebagai wadah untuk mendidik, membina, dan membimbing putra-putrinya. Ia juga berharap agar para lulusan hari itu diwisuda amenjadi lulusan yang berkualitas, memiliki spirit untuk terlibat aktif dalam upaya membangun negeri, umat dan persyrikatan. Ia juga berpesan agar tidak menjadi lulusan yang pandai dalam membuat masalah namun jadilah lulusan yang andal dalam mencari solusi dari problematika bangsa dan negara serta persyarikatan.

“Janganlah ananda menjadi pembuat masalah tapi jadilah orang yang mampu mengatasi masalah dan sudah sepatutnya sebagai alumni Uhamka jadilah pemberi solusi, mejadi penyejuk ketika panas dan menjadi penerang ketika gelap,” ujarnya.

Posting Komentar

0 Komentar