7 Tips Agar Lulus Ujian Psikotes


 

GHIRAHBELAJAR.COM, Oleh Yesika Meliana

Mau ujian psikotes ya? Bagi kalian yang mau mengikuti ujian psikotes tentunya sudah tidak asing lagi dong dengan materi-materi ujian ini. Banyak orang bilang ujian psikotes adalah salah satu ujian tersulit yang memerlukan kecepatan, ketepatan, dan ketelitian. Siapa yang mau mengelak akan fakta itu? Ternyata memang benar ujian psikotes membutuhkan konsentrasi tingkat tinggi. Seiring berkembangnya waktu ujian psikotes sudah jarang dilakukan berbasis paper, malahan lebih sering menggunakan komputer atau bisa kita sebut sebagai ujian online.

Ujian psikotes sendiri sangat banyak diterapkan di dalam kehidupan, contohnya tes CPNS (Calon Pegawai Negeri Sipil), membuat SIM (Surat Izin Mengemudi), hingga tes masuk perguruan tinggi kedinasan. Lalu bagaimana caranya lulus ujian psikotes online ini? Sebenarnya tidak terlalu sulit untuk lulus ujian ini, kuncinya kita harus fokus, cermat, cepat, dan teliti.

Saya menulis tips ini berdasarkan pengalaman pribadi ketika mengikuti ujian psikotes online sebagai syarat masuk perguruan tinggi kedinasan. Karena hasil ujian menyatakan jik saya lulus, maka hasil ujian tersebut menjadi patokan tips yang akan saya bagikan.

1. Berdoa Sebelum Mengerjakan

Hal terpenting yang harus dilakukan ketika akan mengerjakan ujian adalah berdoa, karena dengan berdoa kita akan dimudahkan dalam setiap pekerjaan yang kita lakukan. Biasanya sebelum memulai ujian pengawas akan memimpin sesi berdoa, namun ada baiknya jika kita tetap melakukan doa secara pribadi.

2. Membaca Instruksi

Sebelum masuk ke soal ujian, kita akan diberikan contoh soal dan langkah pengerjaan, saya sarankan untuk membaca instruksi yang dipaparkan dengan cermat dan teliti. Hal itu dapat memudahkan kita untuk menjawab soal ujian. Biasanya di setiap instruksi diberikan waktu beberapa menit untuk memahami setiap penjelasan pada subtes yang akan diujikan. Karena waktu yang diberikan pada saat pembacaan instruksi tidak terlalu singkat, saya menyarankan anda agar menggunakan waktu yang mungkin tersisa untuk menetralkan rasa gugup dan lebih memfokuskan diri pada subtes selanjutnya.

3. Kerjakan Soal dengan Cepat dan Teliti

Langkah pengerjaan soal yang cepat dan teliti merupakan salah satu kunci agar kita bisa lolos seleksi psikotes. Setiap subsoal tes diberikan beberapa subtes lagi, jadi bisa dikatakan sub-subtes, hal ini yang membuat soal yang seharusnya terlihat sedikit menjadi banyak. Dengan alokasi waktu yang singkat kita dituntut untuk mengerjakan soal sebanyak-banyaknya, maka dianjurkan untuk bisa membaca soal dengan cepat untuk menghemat waktu dan menjawab setiap pertanyaan dengan teliti. Ketelitian sangat dibutuhkan karena ada beberapa sub tes yang memang membutuhkan daya pikir tinggi dan harus cepat dijawab karena waktu yang diberikan terbatas.

4. Memperhatikan Waktu

Setiap subsoal memiliki alokasi waktu yang berbeda-beda. Waktu yang diberikan untuk setiap subsoal terbilang cukup singkat sehingga kita perlu memperhatikan dan mengelola waktu dengan baik. Rata-rata waktu yang diberikan untuk menjawab pertanyaan sekitar 15-20menit untuk setiap subtes, namun ada sub-subtes yang hanya menggunakan waktu satu menit untuk pengerjaannya. Memperhatikan waktu sangatlah penting salah satunya untuk mengingatkan kita agar dapat bekerja lebih cepat. Apabila sebentar saja kita lupa jika waktu terus berjalan kita bisa kehabisan waktu dan tidak dapat mengerjakan soal secara maksimal.

5. Berkonsentrasi Lebih

Konsentrasi adalah hal yang sangat-sangat penting. Ketika kita hilang fokus maka akan terjadi kepanikan, maka dari itu kita harus lebih berkonsentrasi. Untuk dapat berkonsentrasi setiap orang tentu memiliki karakter yang berbeda, ada yang harus dalam keadaan hening, ada yang harus disertai mendengarkan sesuatu, bahkan ada yang bisa tetap berkonsentrasi ketika keadaan disekitar sedang tidak kondusif. Apabila anda adalah orang yang tidak bisa fokus ketika ada banyak suara, saya anjurkan untuk belajar fokus ketika dihadapkan dengan suara-suara ketikan pada keyboard atau suara mouse yang ditekan. Karena didalam ruang tes nanti pasti akan banyak suara mouse yang ditekan oleh peserta ujian lain dan itu dapat menimbulkan hilang fokus.

6. Berlatih

Satu hal lagi yang tidak kalah penting untuk lolos ujian psikotes yaitu berlatih. Berlatih disini bukan hanya berarti kita belajar dan mencoba mengerjakan soal-soal di kertas saja, namun saya anjurkan untuk belajar menggunakan komputer. Mengapa menggunakan komputer? Karena kita harusa scroll dan klik dengan cepat. Tantangan kita ketika mengerjakan tes ini bukan hanya soal melainkan waktu.

7. Jangan Mengosongkan Jawaban

Hal terakhir yang perlu diperhatikan ketika mengerjakan ujian psikotes adalah mengisi semua jawaban dari pertanyaan yang telah disediakan. Usahakan setiap sub tes terjawab lengkap. Namun apabila memang sub tes tersebut berisi banyak soal yang tidak memungkinkan untuk dijawab semua, usahakan jawab soal sebanyak-banyaknya. Dengan begitu kesempatan kita untuk lolos semakin besar. Dari pengalaman saya, saya sendiri pernah memilih jawaban acak karena waktu pengerjaan saat itu tidak memungkinkan untuk berpikir kritis ditengah-tengah waktu yang begitu singkat, sehingga tidak ada opsi lain selain “cap cip cup”. Tapi saya sarankan kalian tidak melakukan hal yang sama apabila waktu memungkinkan untuk memikirkan jawaban yang tepat.

Nah, gimana readers makin semangat buat lolos kan? Semoga 7 tips lolos ujian psikotes ini dapat membantu anda lulus tes psikotes ya. Terus belajar, berlatih, dan jangan lupa untuk senantiasa berdoa. (ed: ahmad soleh)

Posting Komentar

0 Komentar