Pelantikan IMM Jaktim, Beradaptasi dengan Perubahan


GHIRAHBELAJAR.COM, JAKARTA - Pimpinan Cabang Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (PC IMM) Jakarta Timur periode 2023-2024 resmi dilantik, Sabtu (14/10). Pelantikan ini digelar di Aula Ahmad Dahlan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Prof. Dr. Hamka (Uhamka).

Kegiatan ini dihadiri oleh Muhammad Dwifajri selaku Wakil Rektor IV Uhamka, Ari Aprian Harahap selaku Ketua Umum Dewan Pimpinan Daerah IMM DKI Jakarta, Debi Susanti selaku Ketua Umum PC IMM Jakarta Timur periode 2022-2023, serta tamu undangan.

Dalam penyampaian keynote speech, Wakil Rektor IV Uhamka Muhammad Dwifajri menyampaikan bahwa kader IMM perlu beradaptasi dengan perubahan yang terjadi. Menurut dia, kader IMM harus memiliki kesadaran akan adanya perubahan itu untuk bisa struggle di pusaran sejarah peradaban.

"Siapa pun yang berkehendak untuk berpusaran waktu maka ia harus beradaptasi dengan perubahan. Perubahan adalah suatu keniscayaan dan keniscayaan adalah sebuah hal untuk beradaptasi. Kita sebagai kader IMM harus menyadari hal tersebut. Kalau tidak, kita akan tertinggal," ungkap wakil rektor IV Uhamka tersebut.

Menurut Dwifajri, IMM juga harus menempatkan diri secara proporsional dalam konteks kebangsaan. "Keniscayaan ini mengadaptasi transformasi. Kita sering kali menempatkan diri seperti oposisi. Kita harus proporsional. Negara ini didirikan sebagiannya dari tokoh-tokoh Muhammadiyah jadi kita harus turut menjaga. Jangan kalian meminta kader itu bermutu kalau rekrutmennya kurang," ujarnya.

Sementara itu, Ketua DPD IMM DKI Jakarta Ari Aprian Harahap mengucapkan selamat kepada Debi yang telah purna sebagai Ketua Umum periode 2022-2023 sekaligus resmi menjadi demisioner dan kepada Alif Huda dalam mengemban amanahnya sebagai Ketua Umum periode 2023-2024. Ia menegaskan bahwa janji yang telah diikrarkan harus dilaksanakan dan diaplikasikan.

"Teman-teman sudah dilantik dan berikrar, jadi janji ini perlu dilaksanakan dan diaplikasikan untuk satu tahun periode ke depan. IMMawan dan IMMwati sudah dipilih maka hibahkan waktu, tenaga, dan pemikiran bagi kepengurusan," ungkapnya.

Ari juga menjelaskan, dalam sebuah organisasi, diperlukan komunikasi sebagai kuncinya. "Karena komunikasi itu sebagai organ. Jika salah satunya lemah maka hal itu akan memengaruhi bagian-bagian lainnya," ujarnya.

Sementara terkait tema inklusivitas, Ari mengungkapkan, perlu direfleksikan karena memiliki ciri-ciri, salah satunya rendah hati. "Pada zaman 5.0 diperlukan kolaborasinya maka harus adanya kerja sama dan saling bergandengan. Syiar dakwah perlu dilebarkan dengan pimpinan kolaboratif agar pimpinan cabang lebih luas geraknya dan lebih harum namanya. Ikhtiar merawat nalar merupakan tagline dari DPR IMM DKI Jakarta dengan harapan diimplementasikan oleh kader-kader Jakarta. Kader IMM wajib mendalami ranah akademisinya," ujarnya.

Debi Susanti mengucapkan selamat atas dilantiknya PC IMM Jakarta Timur periode 2023-2024. Ia juga memberikan pesan kepada pengurus yang sudah dilantik untuk terus merefleksikan enam penegasan dalam kegiatan Ikatan. "Refleksikan enam penegasan dalam kegiatan IMM. Libatkan Allah dalam segala sesuatunya," ujarnya.

Dalam kesematan yang sama, Muhammad Alif Huda selaku Ketua Umum PC IMM Jakarta Timur periode 2023-2024 menegaskan untuk memperbaiki dan memperbarui kembali kader IMM Jakarta Timur.

"Tidak banyak kata-kata awal untuk teman-teman, saya rasa kita sudah memiliki gagasan yang bagus. Dari evaluasi kemarin dalam musyawarah pimpinan cabang semoga bisa direfleksikan dalam periode saat ini. Jadi harapannya, selama kita memegang tongkat estafet, mari kita perbarui lagi untuk semua kader IMM Jakarta Timur. Semoga kita masih bisa membersamai setelah dari kepengurusan. Masih banyak yang perlu diperbaiki kembali," katanya.

Posting Komentar

0 Komentar