Mahasiswa Uhamka KKN di Malaysia, Semai Rasa Nasionalisme


GHIRAHBELAJAR.COM, MALAYSIA – Kuliah kerja nyata (KKN) yang dilakukan oleh delapan mahasiswa Uhamka yang berasal dari berbagai fakultas untuk memberikan kebermanfaatan terhadap masyarakat sesuai bidang keahliannya masing-masing.

Salah satunya gerakan yang dilakukan mahasiswa Prodi Pendidikan Sejarah FKIP Uhamka, Herdin Muhtarom. Herdin, yang merupakan mahasiswa asal Pandeglang, Banten, ini melakukan gerakan yang diberi nama “Edukasi Karakter; Nilai-Nilai Pelajar Pancasila”.

Penerapan edukasi karakter; nilai-nilai pelajar Pancasila dilakukan terhadap anak-anak imigran Indonesia yang tinggal di Malaysia, terutama di wilayah Gombak. Herdin mengungkapkan, anak-anak yang tidak memiliki dokumen resmi seperti akta kelahiran dan paspor itu merasakan kesulitan untuk kembali ke Tanah Air.

“Edukasi karakter dengan menerapkan nilai-nilai karakter pelajar Pancasila bertujuan untuk membentuk karakter anak-anak di wilayah Gombak, Malaysia, untuk tetap mempertahankan nilai-nilai nasionalisme melalui edukasi karakter,” ungkap Herdin, Senin (22/8).

Kegiatan ini, kata dia, dilakukan dengan memberikan pemahaman terhadap nilai-nilai karakter pelajar Pancasila, kemudian menghafalkan butir-butir Pancasila, serta mengedukasi wilayah atau pulau sesuai dengan domisili wilayah tempat tinggal anak-anak imigran.

Baca Juga: Memahami Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila


Saat melakukan edukasi karakter pelajar Pancasila terhadap anak-anak imigran Indonesia, ada beberapa anak-anak yang menyampaikan sangat rindu dengan suasana Indonesia, mereka ingin segera datang kembali untuk merasakan suasana Indonesia.


“Kak, saya ingin merasakan naik becak di Indonesia saya belum pernah ke Indonesia kembali sejak saya lahir,” ungkap Alif, salah satu anak Indonesia yang tinggal di Malaysia. Tidak hanya itu, ungkapan dari anak-anak Imigran Indonesia yang tinggal di Malaysia diungkapkan juga oleh Anggun dan Sinta.

“Iya kak, kami rindu dengan suasana Indonesia terutama makanan dan keindahan Indonesia.”

Herdin mengatakan, ungkapan dari anak-anak Indonesia yang sangat rindu terhadap suasananya yang membuat kita harus tetap meningkatan rasa nasionalisme untuk menjaga keutuhan bangsa Indonesia. “Sebagai generasi muda Indonesia harus tetap menjaga keutuhan bangsa Indonesia dan tidak melupakan nilai-nilai pancasila sebagai jati diri bangsa Indonesia,” ujarnya kepada Ghirah Belajar.



Posting Komentar

0 Komentar